Pernah dengar nama pohon trembesi? Atau sudah sering lihat? Oleh kebanyakan orang, pohon ini dikenal juga sebagai pohon hujan atau pohon saman. Unik bukan? Penasaran seperti apa pohon ini?
Tumbuhan trembesi punya ciri khas yang berbeda dari pohon besar lain. Salah satunya dari tajuk-tajuk pohonnya yang sering meneteskan air. Inilah sebabnya trembesi punya julukan pohon Ki hujan.
Sementara secara tampilan, Anda bisa mengenali pohon trembesi dengan ciri-cirinya di bawah ini:
- Bentuk Pohon
Trembesi memiliki pohon yang dapat tumbuh besar, kuat dan kokoh. Tingginya bahkan bisa mencapai 20 meter. Dengan batangnya berwarna cokelat kehitaman, beralur dan kasar. Serta memiliki tajuk yang lebar dan rindang.
- Bentuk Dahan
Dahan dari trembesi kokoh dengan banyak cabang berwarna kecokelatan saat tua. Bentuknya pun kadang tidak beraturan. Seperti bercabang bengkok, menggelembung dan tidak seragam antara satu dengan yang lain.
- Bentuk Daun
Daun trembesi merupakan daun majemuk. Warnanya hijau, licin dan mempunyai tulang daun menyirip. Sementara bentuknya bulat memanjang dengan bagian tepi rata. Uniknya, daun trembesi ini bisa menggulung dan menutup sendiri jika terkena air pada malam hari.
- Bentuk Bunga
Bunga dari trembesi hanya muncul saat waktu tertentu. Ciri khas bunganya ialah berwarna putih dengan bercak merah muda atau kekuningan. Serta panjang berkisar 10 cm.
- Buah
Buah trembesi jarang diambil untuk dikonsumsi. Bentuknya polong, lurus agak melengkung dan berwarna cokelat kehitaman. Serta memiliki panjang sekitar 30-40 cm. Sementara biji didalamnya berbentuk lonjong dan keras.
- Akar
Akar trembesi tergolong kokoh dan mudah menjalar ke dalam tanah. Karenanya, pohon ini dikenal kuat menghadapi angin. Namun di sisi lain, dapat mengganggu bangunan sekitarnya.
Itulah ciri-ciri pohon trembesi yang perlu Anda tahu. Sudah terbayangkan seperti apa bentuknya? Pohon ini pada dasarnya memang mudah dikenali. Apalagi dengan bentuk pohonnya yang mirip seperti payung.