Surah surah dalam Al Quran punya makna yang sangat mendalam dan agung. Masing-masing punya makna tersendiri. Nah pada kesempatan kali ini akan berbagi informasi tentang tentang surat at-tin dan isi kandungan surat at-tin. Nah berikut ini pembahasan selengkapnya yang dikutip dari website portal berita islam tentang kandungan surat At Tin.
Surah At-tin adalah surah dalam Alquran yang syarat makna bagi manusia yang sering dibaca pada saat shalat Fardhu maupun sunnah. Surah Makkiyah ini berisi teguran kepada manusia yang tak beriman dan enggan beramal saleh. Juga merupakan penegasan bahwa Allah Maha Adil. Berikut selengkapnya pembahasan surat At-tin dan isi kandungan surat At-tin.
Tentang surat At-tin
Surah At-Tin (Arab: التِّينِ, “Tin”) merupakan surah ke-95 dalam al-Qur’an. Surat At-Tin ini terdiri dari 8 ayat. Surah ini masuk golongan surah Makkiyah. Surah At-tin diturunkan setelah surah Al-Buruj.
Nama At-Tin sendiri diambil dari kata At-Tin yang ada di ayat pertama surat ini, artinya yaitu buah Tin.
Keutamaan Surat At-tin
Keutamaan Surat At-tin yaitu berisi tentang teguran keras kepada manusia sebagai makhluk paling istimewa ciptaan Allah melebihi makhluk lainnya. Tapi berujung tragis lantaran tidak beriman dan tidak beramal saleh. Dicampakan dalam keadaan paling menyedihkan.
Kemudian, keutamaan Surat At-tin juga sebagai penegasan bahwasanya tidak ada keadilan yang melebih Yang Maha Adil.
Keterangan tentang Surat At-tin
- Surat at-tin terdiri dari delapan ayat.
- Surat at-tin adalah surat yang ke-95 dalam Al Quran.
- Surat at-tin diturunkan setelah surat al-buruj.
- Surat at-tin termasuk golongan surah Makkiyah yaitu surat yang diturunkan di Kota Mekah atau sebelum hijrah Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
- Surat at-tin ini diambil dari ayat pertama yang berbunyi watini wazaitun.
Tiga Sumpah Allah SWT
Di dalam surat at-tin Allah bersumpah tiga kali yang pertama yaitu watini wazaitun Demi buah tin dan buah zaitun, yang kedua Waturisinin dan demi Gunung Sinai dan yang ketiga wahadzal baladil Amin dan demi Negeri Mekah yang aman.
Kandungan Surat At-tin
Isi kandungan surat at-tin atau kesimpulan dari surat at-tin apa saja?
- Pertama, manusia diciptakan dalam bentuk sebaik-baiknya.
- Kedua, manusia mulia karena iman dan karena amal sholeh. yang beriman saja tidak cukup kalau tanpa amal shaleh. misal, saya beriman kepada Allah saya percaya kepada Allah, tapi amal sholehnya tidak ada, tidak mengerjakan shalat tidak puasa maka dia tidak termasuk manusia yang mulia.
- Ketiga, sebaik-baik manusia adalah orang yang beriman kepada Allah dan mengerjakan kebajikan. Jadi dalam surat at-tin kandungannya yang ketiga ini adalah manusia yang baik adalah manusia yang beriman dan mengerjakan kebajikan atau kebaikan.
- Keempat, seburuk-buruk manusia adalah orang yang tidak beriman kepada Allah dan mendustakan hari kiamat atau Hari pembalasan. Orang yang paling buruk di dalam surat at-tin adalah orang yang tidak beriman tidak percaya kepada Allah dan tidak percaya akan adanya hari kiamat. 0rang ini termasuk orang yang paling buruk.
Nah demikianlah penjelasan tentang kandungan Surat At-tin. Sebagai makhluk paling istimewa dibanding makhluk lain yang Allah ciptakan, manusia tetap mendapat teguran sebagaimana dalam surah At -tin. Teguran ini adalah bagi manusia yang tidak beriman kepada Allah. Juga tidak melakukan amal saleh.
Maka dari itu, sebagai manusia dan hamba, sudah selayaknya dan wajib bagi kita semua senantiasa beriman dan melakukan perbuatan perbuatan baik sebagaimana dalam surat At-tin.